[AdSense-A]
Kedatangan saya yang pertama kali di Male City ini membuat saya ingin mengeksplor lebih banyak tentang kota ini, mulai dari kebiasaan penduduknya, budayanya, lokasi tempat makan dan cafe, hingga moda transportasi yang ada di dalamnya. Itu juga yang membuat ketika saya turun dari speedboat dan ingin menuju ke Lucky Hiya, saya lebih memilih untuk berjalan kaki sejauh 1 km daripada menggunakan taksi yang kesannya “Langsung Sampe”. Di sepanjang jalan banyak sekali tempat makan, pertokoan kecil, hingga mini market lokal yang menjual snack dan minuman dingin.
Alamat hotel ini sederhana yaitu, Violet Magu, Male City, Male City and Airport, Maldives..Udah… gitu aja, nah memang lebih baik teman-teman lihat dulu peta si hotel ini lalu di print dan dijadikan pedoman ketika berjalan kaki.
Saya bisa bilang kalau ini hotel termasuk kecil, area lahannya kecil jadi ini hotel dibangun menjulang tinggi dengan kapasitas 1 lantai hanya untuk 2 kamar. Lantai paling bawah digunakan untuk kitchen, restaurant buat sarapan, dan resepsionis. Begitu datang kita langsung dikasih welcome drink….buat saya yang abis jalan kaki minuman ini sangat menyegarkan lho. Ada tangga dan lift, tapi liftnya kecil banget, buat ukuran orang Indonesia saja hanya cukup maksimal 3 orang jadi harus sabar ya…gantian pakenya.
dapat welcome drink orange juce dingin enak banget
resepsionisnya ramah kok 🙂
dibelakang resepsionis yang ada bule duduk itulah tempat sarapan kita
hotelnya tinggi banget, 1 lantai cuma untuk 2 kamar
Dengan membayar kisaran Rp. 700.000,-an kita sudah bisa menginap 1 malam untuk berdua lengkap dengan sarapan seperti 2 lembar roti tawar, sosis, butter dan selai, omelet, serta olahan kacang merah +++ juice dingin yang segar dan teh atau kopi. Teman-teman bisa lihat sample menu sarapannya di bawah ini. Untuk harga sangat terjangkau buat kita yang hanya butuh tidur di Male sebelum akhirnya kita berangkat menuju ke resort yang harganya aduhai, saya sempat survey, dan Lucky Hiya inilah tempat yang paling strategis dan harganya masih di bawah 1 juta.
Kalau teman-teman booking lewat agoda, biasanya ditawari mau pakai airport transfer atau gak? biayanya sekitar USD10/orang, saran saya sih ga usah, ikutin tips saya saja, cukup naik speedboat dari bandara ke Male City seharga 10 rufiyah atau Rp. 11.000 lalu jalan kaki 1 km nglewatin kota Male yang cantik ini…dijamin menyenangkan!!!
ini menu set sarapan di lucky hiya, oh ya ++ orange juce dan teh
Buat yang tertarik menggunakan Lucky Hiya Hotel bisa langsung booking via Agoda dan cek harga kamarnya di bawah ini:
Perjalanan saya baru akan dimulai lho…ikuti kelanjutan cerita ke Maldives ini berikutnya dimana saya menginap di sebuah resort yang cantik bernama Lux* Maldives
[AdSense-B]