Nami Island Korea, menilik lokasi syuting terfavorit drama Korea Selatan. Jika anda merupakan penggemar berat Winter Sonata, jangan lewatkan untuk berkunjung ke salah satu lokasi syuting drama tersebut di sebelah utara kota Seoul, Nami Island. Nami terletak di tengah sungai Han bagian utara dan dibatasi oleh dua provinsi paling utara di Korea Selatan, Gyeonggi-do dan Gangwon-do. Pulau ini meruakan salah satu tujuan rekreasi keluarga dan juga menjadi tempat favorit dari pasangan yang ingin melakukan sesi foto pre-wedding.
Nama pulau berbentuk setengah lingkaran ini merupakan bentuk penghormatan bagi Jenderal Nami, Dewan Militer pada masa pemerintahan Raja Sejo dari dinasti Joseon. Pulau Nami juga sering dijadikan tempat berlangsungnya acara-acara kesenian dan budaya nasional maupun internasional. Pulau ini masih terlihat alami karena tidak adanya kabel telepon atau pun listrik yang menjulang, semuanya ditanam di bawah tanah. Belum lagi pesona dari pohon poplar dan chestnut yang tertanam di seluruh jalanan utama pulau ini. Semenjak dijadikan sebagai destinasi favorit rekreasi keluarga di Korea Selatan, banyak hotel mulai dibangun di Pulau ini untuk mengakomodasi pengunjung.
Uniknya, Pulau Nami mendeklarasikan kemerdekaan mereka pada maret 2006 dan menyebutnya sebagai Naminara Republic. Meski hanya berupa negara khayalan, namun Naminara membuat passport, mata uang, stempel dan kartu telepon sendiri untuk mempromosikan diri mereka ke negara lain. Passport dan visa yang dikeluarkan akan sekaligus menjadi tiket masuk ke pulau ini.
Meski buka sepanjang tahun, tapi pesona dari Pulau Nami lebih menarik untuk dinikmati pada bulan Mei, Juli, Agustus dan Oktober. Biaya yang harus dibayarkan untuk masuk ke Pulau ini adalah 8000 KRW, sudah termasuk biaya menaiki ferry untuk menyeberangi sungai. Ferry yang disediakan mampu memuat 20.000 orang setiap kali berangkat dan akan terus beroperasi sepanjang hari dengan interval waktu 10-30 menit.
Jika anda berangkat dari Seoul, anda dapat menggunakan Shuttle Bus (Seoul-Nami). Untuk itu, anda akan berangkat dari dari Insa-dong (Jonggak Station, Subway Line1,exit 3) atau dari Jamsil Station (Subway Line 1, Exit 3) untuk menemukan pembehentian bus. Shuttle bus tersedia setiap harinya, Insa-dong/Jamsil Station-Namiseom Island berangkat pada pukul 09.30, dan akan kembali ke Seoul pada pukul 16.00. Untuk reservasi, anda dapat menghubungi +82-2-753-1247. Biaya yang akan anda keluarkan sebanyak 23.000 KRW, sudah termasuk tiket penyeberangan ferry. Jika anda memutuskan untuk naik kereta, akan kereta yang berangkat dari Cheongryang-ri Station/Seongbuk Station setiap 15 menit sekali denga tarif 4000 KRW sekali jalan. Kereta ini akan menuju Chuncheon dan anda akan turun di Gapyeong Station, untuk sampai ke Nami anda dapat melanjutkan perjalanan dengan bus atau taksi.
Selain panggung kesenian internasional dan patung pemeran Winter Sonata, Nami island sangat terkenal dengan ayam panggangnya yang lezat (Chicken Galbi). Untuk menikmatinya, anda dipersilahkan untuk memanggang sendiri daging ayam ini sesuai dengan tingkat kematangan yang anda butuhkan. Setelah matang, selain menikmatinya dengan kimchi, anda dapat membungkusnya dengan daun selada yang sudah disediakan. Biasanya, satu porsi Chicken Galbi dihargai 22.000 KRW, yang dapat dimakan oleh 3-4 orang. Jangan lewatkan juga Makguksu, sejenis mie soba khas Chuncheon yang mudah ditemukan di sekitar terminal feri Nami Island. Sebelum pulang, jangan lupa untuk berfoto bersama patung pemeran drama Winter Sonata dan mampir ke Souvenir Shop yang menjual berbagai souvenir khas Nami berupa kerajinan dari tanah liat.
Teman – teman ingin tahu tempat wisata menarik di Korea selain Nami Island? yuk baca panduan liburan hemat ke Korea berikut ini..