Jika pernah terpikir tentang cara mendapatkan dollar dengan menjual foto maka sepertinya tulisan ini akan bermanfaat untuk anda baca.
Halo teman-teman semua nama saya Bima dan terima kasih sudah mampir ke blog fotografi untuk membaca artikel ini. Sebelum saya membagikan tips tentang cara mendapatkan dollar dengan menjual foto maka buang jauh-jauh ekspektasi anda tentang teknik memotret rumit seperti yang pernah anda lihat di Fashion TV maupun liputan fotografi pada umumnya. Alih-alih memotret dengan cara rumit saya akan lebih memfokuskan ke teori praktis yang sekiranya bisa anda praktek-kan dengan segera karena tujuan dsri artikel kali ini adalah membimbing anda untuk tahu lebih jauh tentang cara mendapatkan dollar dengan menjual foto, setuju ya!
Cara Mendapatkan Dollar Dengan Menjual Foto
Hobi untuk menjual foto secara online ini sudah saya mulai sejak tahun 2017 akhir karena siapapun kita yang hidup di era digital seperti sekarang apalagi anda yang berprofesi sama seperti saya sebagai fotografer maka tentu punya segudang file-file foto yang kalau tidak dijual maka hanya akan jadi koleksi di dalam cloud yang tidak menghasillan jika dilihat dari sisi finansial.
Setelah bertukar pikiran bersama seorang teman yang juga berprofesi sebagai fotografer maka akhirnya saya memantapkan diri untuk menjual file-file foto hasil traveling melalui sebuah situs bernama Shutterstock. Platform ini sebenarnya hanya salah satu dari 10 besar platform penjualan foto yang paling sering dikunjungi oleh international buyer yang membutuhkan konten foto untuk keperluan mereka, sekalipun demikian bagi anda yang baru akan mulai mengetahui tentang cara mendapatkan dollar dengan menjual foto maka saya hanya menyarankan anda untuk menjual di 1 platform terlebih dahulu agar tidak terjadi miss focus.
Karena itu bagi anda yang masih tertarik untuk mendapatkan dollar dengan menjual foto maka bisa mendaftarkan diri anda menjadi kontributor Shutterstock sekarang juga.
Tips Memotret dan Menjual Foto Daun
Di masa pandemi seperti sekarang ini tentu akan banyak kendala bagi kita untuk keluar rumah dan melakukan perjalanan, tapi faktanya adalah rejeki dari Tuhan itu tidak terbatas lokasi karenanya sekalipun hanya di sekitaran rumah, kita masih bisa mendulang rejeki dari menjual foto secara online.
Cerita ini akan bermula dengan terjualnya salah satu koleksi foto daun kering yang saya ambil di halaman rumah senilai $0,41/download. Konsep dan trik-nya sangatlah sederhana yaitu:
1 – Memotret Secara Portrait
Saya asumsikan bahwa foto daun ini bisa digunakan dalam konten literatur seperti buku dan jurnal maupun hal lain seperti wallpaper maupun background dalam mendesain sebuah pekerjaan advertising
2 – Menggunakan Lensa Fix
Keputusan menggunakan lensa fix kali ini saya ambil agar hasil akhirnya tajam dan mendapatkan efek blur terbaik pada background-nya. Pada saat memotret daun kering ini saya menggunakan lensa fix 22mm dengan diafragma maksimal yang bisa dicapai adalah 2. Jika tidak memiliki lensa dengan range seperti yang saya pakai maka anda juga bisa menggunakan lensa fix 35mm, 50mm, 85mm dan sejenisnya.
3 – Optimalkan Penggunaan Available Light
Dalam memotret daun kering ini saya menggunakan available light atau cahaya matahari dimana saya menempatkan diri saya di bawah atap rumah yang menjorok keluar (baca = tritisan) agar cahaya matahari tidak langsung mengenai daun yang akan saya potret.
4 – Pegang Daun Dengan Tangan Kiri dan Potret Dengan Tangan Kanan
Tidak ada rahasia apapun dalam sesi memotret daun kali ini karena faktanya saya memegang daun kering tersebut dengan tangan kiri dan memotretnya dengan kamera mirrorless yang saya pegang dengan tangan kanan. Karena tidak menggunakan tripod maka tips tambahan dari saya adalah pastikan anda setting shutter kamera pada angka minimal 1/60.
5 – Lakukan Editing Secara Natural
Saya menggunakan Lightroom untuk proses editing foto dimana saya akan membuat hasil akhirnya se-natural mungkin. Salah satu preset yang saya pakai dalam melakukan editing adalah Singapore Glamz Preset dimana anda bisa mengunduhnya lalu menggunakan salah satu dari koleksi preset yang ada untuk mengedit foto-foto anda.
Beli Preset Light Singapore Glamz di sini!
6 – Upload ke Akun Shutterstock
Pastikan anda sudah mendaftar menjadi kontributor Shutterstock terlebih dahulu
7 – Berikan Deskripsi Yang Sesuai
Kunci pertama ketika anda ingin tahu tentang cara mendapatkan dollar dengan menjual foto di Shutterstock adalah dengan memberikan deskripsi foto yang sesuai dengan objeknya. Karena objek yang akan saya jual adalah daun kering maka saya memberikan deskripsi sebagai “Dead Dry Light Brown Leaf”
8 – Berikan Kata Kunci Yang Sesuai
Setelah berhasil menuliskan deskripsi yang sesuai dengan objek yang akan dijual maka langkah berikutnya adalah dengan membubuhkan objek tersebut dengan kata kunci atau keyword yang sesuai pula. Dalam konteks penjualan daun kering ini saya membubuhkan hampir 30 kata kunci yang beberapa diantaranya adalah: dead, dry, leaf, autumn, leaves, light, brown, colour, textured, blurred background, dan lain sebagainya.
9 – Berikan Varian Foto Lainnya
Karena namanya juga industri kreatif maka langkah terakhir yang bisa diupayakan dalam Berburu Dollar dengan Shutterstock adalah dengan memberikan varian foto baik dengan objek yang sama maupun berbeda serta sudut pengambilan fotonya. Dengan cara ini maka calon buyer akan punya alternatif lain pada saat akan membeli foto anda – Faktanya adalah sering sekali saya mendapatkan ada seorang buyer yang membeli 2 s.d 3 foto saya yang se-tipe.
Pelajari Lebih Detil Tentang Cara Berjualan Foto di Shutterstock
Bagi anda yang ingin memperlajari secara lebih mendalam tentang seluk beluk Shutterstock serta bagaimana cara mendapatkan dollar dengan menjual foto secara online, maka silahkan baca tulisan saya dalam ebook di bawah ini,
Jualan Foto Dengan Shutterstock adalah ebook yang saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi selama lebih dari 3 tahun berjualan foto-foto traveling yang saya lakukan baik di Indonesia dan luar negeri. Berbekal pengalaman ini kini hunting foto ketika habis memotret wedding maupun pada saat liburan menjadi aktivitas wajib yang saya lakukan secara khusus karena saya percaya bahwa setiap file foto yang saya hasilkan akan menjadi koleksi digital asset yang akan membuat saya mendapatkan passive income suatu saat nanti.
Silahkan masuk ke halaman pembelian ebook Jualan Foto Dengan Shutterstock untuk melakukan pembelian secara otomatis baik bagi anda pengguna gadget berbasis IOS dan Android. Terima kasih sudah membaca tulisan saya kali ini dan sampai berjumpa pada artikel berikutnya!
Belajar Fotografi Secara Lengkap Dalam 7 Minggu
Saat ini anda bisa mengikuti Photography Online Class yang saya miliki dan mempelajari fotografi secara lebih lengkap hanya dalam waktu 7 minggu, silahkan lihat informasinya di halaman 7 Weeks Photography Mastery (7WPM)