Skip to content
Menu
  • Bima Adhitya
    • DICKIE & BILLY – Lux Maldives
    • JASMINE & ARTHUR – Conrad Bali
    • DENISE & JOEL – Angsana Maldives
    • MARCIA & KAISAR – Hyatt Jakarta
    • EKA & DANILO – the Sanctus Bali
    • ALING & FRIENDS – Hong Kong
    • JASMINE & KEVAN – Patra Bali
    • Recommendations…
  • Buy My Works
    • NFT – Coffee For Universe
    • Shutterstock
  • Courses
    • Airbnb Be A Host
    • Kursus Offline (Tatap Muka)
    • Jualan Foto di Shutterstock
    • Phonegraphy
    • Phototube
  • How To’s
    • How to Shoot Wedding Ceremony
    • How to Shoot Wedding Party
    • How to Shoot Commercial with DIY Box
    • How to Shoot with Smartphone
    • more on how to’s
  • More About Bima
    • Bima & Nina Foundation
    • Tips in Bahasa
    • Home Coffee Shop
    • Sell Photos Online
    • Videos
    • Hotel & Hospitality Chain by Bima
    • view more…
  • Shop
  • Contact

Bang Khu Wiang Floating Market

Author: Bima
Published on: March 16, 2013
Comments: 0 Comments
Sidebar

Pasar apung juga menjdi salah satu kegiatan pasar tradisional Thailand yang masih bertahan hingga saat ini. Jika teman-teman hobi motret dengan tema human interest, maka floating market ini bisa jadi salah satu objek foto yang bagus, dengan berbagai interaksi yang terjadi diatas perahu dan air.

Bang Khu Wiang terletak di bibir sungai Khlong Bang Khu Wiang. Tambon Bang Rao Nok, Amphoe Bang Kruai. Menjadi tantangan tersendiri ketika teman-teman ingin menikmati suasana pasar apung ini, karena teman-teman harus bangun subuh. Pasar apung ini memulai aktivitasnya pada pukul 04.00 dini hari hingga pukul 07.00 pagi hari.




Bang Khu Wiang Floating Market

Sebenarnya tidak banyak yang bisa dibeli di pasar apung ini, karena rata-rata berjual-beli bahan-bahan makanan, kecuali kalau teman-teman memang berencana memasak, jelas tidak bisa dijadikan oleh-oleh untuk teman-saudara-suami-istri-pacar. Tapi tidak ada salahnya teman-teman menikmati suasana dan merasakan adrenalin saat harus berpapasan dan nyrempet-nyrempet perahu lain, menembus lautan perahu yang mencoba berdagang disana.

Tapi Boma berpesan, teman-teman yang membawa kamera dan hendak memotret, jangan cepat panik dan jagalah keseimbangannya, perahunya sih ngga gampang terbalik, tapi kalau penumpangnya panik kan bisa aja tiba-tiba kameranya slip masuk sungai (T.T)

Akses menuju pasar apung tersebut memang lebih enak menggunakan perahu. Teman-teman bisa menyewa perahu dari dermaga Chang dan katakan bahwa hendak menuju Noi-Khlong Om-Bang Khu Wiang Floating Market. Atau bisa juga berangkat dari dermaga Wat Chalo. Perahu dari Wat Chalo berangkat setiap 15 menit dari pukul 5.00 am hingga 8.00 am seharga 5 Baht per orang dan membutuhkan waktu hanya 10 menit menuju pasar. Jakia teman-teman tidak merasa nyaman menggunakan perahu, masih ada tuk-tuk dan taksi yang bisa mengantar teman-teman ke lokasi terdekat dan bisa menikmati suasana pasar apung dari atas jembatan.




bang khu pang Bang Khu Wiang Floating Market pasar apung thailand

Shiga Kogen Ski Resort, Tempat Main Ski Paling Asik di Jepang
Patpong, Bangkok Red Light District

Theme by The WP Club | Proudly powered by WordPress